Recent post
Archive for 2013
Hi, world... My name is Inda Lanive. I’m a student at a Junior High school in Palangkaraya. I am an anime lover, love many things about Japan, Thailand, and Korea. I love Kis-My-FT2, especially Kitayama Hiromitsu-kun. My Lord is Jesus Christ. My hobbies are listening music, downloading anime, playing game, and looking for anything. Sometimes, I draw manga. I am a member of GDCB. I will do my best to make my mom & dad are happy. I’m a daughter that want to help my parents with this blog. And I say “WELCOME TO MY BLOG” and need you to JOIN MY BLOG.
Don’t forget to follow account twitter of this blog and Like this fanspage on Facebook. Enjoy ^^
Hallo semua...
Kali ini aku akan memberitahu
cara mengubah Format Gambar ke Format Icon atau Convert to Icon. Aku
belajar mengubah format gambar ke format icon dari beberapa blog dan yang aku
lihat, cara mengkonvert-nya harus secara online semua. Rasanya sulit kalau
mengkonvert secara online, dan akhirnya kutemukan . . . PAKAPA!!!
FORMAT
FACTORY *suara Doraemon*
Format Factory
adalah software yang berfungsi untuk mengkonvert video, suara, gambar, alat ROM,
dan sebagainya. Tapi kali ini, aku akan membahas tentang mengubah format gambar
dulu.
Berikut adalah
caranya :
1.
Buka
format factory yang sudah di download, dibawah adalah tampilan awal format
factory.
2.
Lalu
tekan gambar, nanti akan muncul pilihan konvert-nya
3.
Lalu
pilih “Semua ke Icon” yang bergambar seperti ini :
Setelah
itu, akan muncul seperti ini :
4.
Kemudian
pilih “Tambahkan File”, lalu pilih gambar yang ingin di ubah ke format Icon dan
terakhir tekan “Open”
5.
Untuk
mengubah ukuran icon, tekan “Pengaturan Keluaran” dan ubah ukuran lebar serta
tinggi-nya sesuai dengan keinginanmu. Lalu tekan “OK”
6.
Jika
ingin menentukan lokasi penyimpanan gambar, tekan “Jelajahi” dan pilih folder
tempat menyimpan gambar dan klik “OK”
7.
Tekan
“OK” lagi
8.
Tekan
“Mulai” agar proses konversi berjalan
9.
Jika
selesai, maka Status Konversi-nya akan tertulis “Selesai”
Dan
di pojok kanan bawah akan ada ini :
Download
Format Factory : DepositFiles
Thanks
For Visit and Read My Blog ~~
If
you are still confused or you want to give a suggestion, please comment.
And
don’t forget to JOIN THIS SITE, LIKE THIS FANS PAGE ON FACEBOOK, FOLLOW ON TWITTER, AND FOLLOW ON PINTEREST ^o^
Hai semua... :)
Kali ini aku
akan share tentang makanan 4 sehat 5
sempurna. Kalian pasti pernah dengar kalimat itu, kan? Aku mendengar
kalimat itu waktu aku masih SD, waktu itu aku masih belum paham tentang itu.
Dan kemarin aku baru dapat tugas untuk mempresentasikan tentang makanan dan uji
makanan, jadi aku mencari materinya dari buku. Dan di buku yang aku baca, ada
penjelasan tentang 4 sehat 5 sempurna. Dan
berikut bunyinya :
Berdasarkan zat gizi yang
dikandungnya, makanan sehari-hari kita dapat dikelompokkan ke dalam makan empat
sehat, seperti berikut.
1. Makanan pokok sebagai sumber
karbohidrat, contohnya beras, jagung, sagu, kentang, dan ubi
2. Lauk pauk sebagai protein dan lemak,
contohnya daging, ikan, telur, dan udang
3. Sayuran sebagai sumber vitamin dan
mineral, contohnya bayam, wortel, kacang buncis, dan sawi
4. Buah – buahan sebagai sumber vitamin,
contohnya pisang, pepaya, mangga, tomat, apel, dan jeruk.
Jadi, jika susu ditambahkan maka makanan
itu akan menjadi lima sempurna. Karena
susu adalah sumber protein, vitamin, dan mineral. O iya, jangan pedulikan
cerita yang tadi hehe... Thanks for read and visit my blog ^^
- Note :
- Red color is Indonesian
- Black color is English
Micronutrient is a nutrient that needed by our body during his/her life in small amount. Micronutrient includes vitamin and mineral. Micronutrient necessary for our body is constantly in small amount, it is usually needed by our body less than 100 micrograms per day.
Mikronutrien adalah zat gizi (nutrien) yang diperlukan oleh tubuh manusia selama hidupnya dalam jumlah kecil. Mikronutrien terdiri dari vitamin dan mineral. Mikronutrien diperlukan tubuh terus-menerus dalam jumlah kecil biasanya kurang dari 100 mikrogram per hari.
Vitamin
Vitamin is
an organic substance, as a food supplement that needed by our body to smooth the
body’s metabolism (the process of formation and dismantling of substance that
taken place in our body). Function of vitamin are as a protector and regulator
of body work. One who is lack of particular vitamin may suffer avitaminosis,
the syndrome depends on what vitamin he/she is lack of. One who is over vitamin
will suffer hypervitaminosis (can result in toxin). Fat-soluble vitamin
includes vitamin A, D, E, and K. Water-soluble vitamin includes vitamin B and
C.
Vitamin
adalah zat organik pelengkap makanan yang diperlukan untuk memperlancar
metabolisme tubuh (proses reaksi pembentukan dan pembongkaran zat yang
berlangsung di dalam tubuh). Fungsi vitamin yaitu sebagai pelindung dan
pengatur kerja alat-alat tubuh. Kekurangan vitamin dapat menyebabkan penyakit
yang di sebut avitaminosis, gejalanya bergantung pada jenis vitamin yang
kurang. Orang yang kelebihan vitamin akan menderita hipervitaminosis
(gejala-gejala keracunan). Vitamin yang larut dalam lemak adalah vitamin A, D,
E, dan K. Vitamin yang larut dalam air adalah vitamin B dan C.
Mineral
Some
examples of mineral are iron, magnesium, calcium, sodium, and potassium. Those
substances providable from meat, vegetables, fruits, milk, and cheese. Mineral
function as body composer substance, to accelerate the reaction, and to keep
watch body’s physiology process. Based on the amount needed by the body,
mineral salt can be grouped into two, namely macroelement and microelement.
Macroelement includes sodium (Na), calcium (Ca), potassium (K), phosphorus (P),
magnesium (Mg), chlorine (Cl), sulfur (S ), fluorine (F), and iodine (I).
Microelement includes manganese (Mn), chromium (Cr), cobalt (Co), molybdenum (Mo),
zinc (Zn), and copper (Cu).
Beberapa
contoh mineral antara lain zat besi, magnesium, kalsium, natrium, dan
kalium. Zat-zat tersebut dapat diperoleh
dari daging, sayuran, buah-buahan, susu,
dan keju. Mineral berfungsi sebagai zat penyusun tubuh, mempercepat reaksi, dan
menjaga proses fisiologi tubuh. Berdasarkan jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh, garam
mineral dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu makroelemen [natrium (Na), kalsium
(Ca), kalium (K), fosforus (P), magnesium (Mg), klorin (Cl), belerang (S),
fluorin (F), dan iodin (I)] dan mikroelemen [mangan (Mn), kromium (Cr), kobalt
(Co), molibdenum (Mo), zink (Zn), dan tembaga (Cu)].
The meaning
of macro is large. So, definition of macronutrient is a nutrient that provides energy
that needed by our body in large number to survived. Macronutrient includes
carbohydrate, fat, and protein.
Makro
berarti besar dan nutrien berarti zat gizi. Jadi, pengertian makronutrien
adalah zat gizi yang memberikan energi yang diperlukan tubuh dalam jumlah besar
untuk bertahan hidup. Jenis-jenis makronutrien yaitu karbohidrat, lemak dan
protein.
The balance
between carbohydrate, fat, and protein that needed by our body are as follow :
Carbohydrate
= 60 – 70%
Fat = 15 – 20%
Protein
= 20 – 30%
Keseimbangan antara karbohidrat, lemak, dan protein yang diperlukan tubuh adalah sebagai berikut:
Karbohidrat = 60 - 70%
Lemak
= 15 - 20%
Protein = 20 - 30 %
Carbohydrate
(Karbohidrat)
One gram of carbohydrate produces 4.0 – 4.1 kilocalories. Sources of carbohydrate such as rice, corn, wheat, potatoes, sweet potatoes, fruits, and honey. Main function of carbohydrate is a source of energy. Lack of carbohydrate will result in the kwashiorkor. The exceeding carbohydrate will be stored in the form of fat in the abdominal area, around the kidney, heart, or below the skin. Carbohydrate includes glucose, fructose, and amylum.
Satu gram karbohidrat menghasilkan 4,0 - 4,1 kilokalori. Sumber karbohidrat antara lain beras, jagung, gandum, kentang, ubi-ubian, buah-buahan, dan madu. Fungsi utama karbohidrat adalah sebagai sumber energi. Kekurangan karbohidrat dapat menyebabkan busung lapar (kwarsiorkor). Kelebihan karbohidrat akan di simpan dalam bentuk lemak di daerah perut, di sekeliling ginjal, jantung, atau di bawah kulit. Karbohidrat meliputi glukosa, fruktosa, dan amilum (zat tepung).
- Glucose is a simple sugar substances there are many contained in plants and animals. Glucose is also called dextrose. (Glukosa adalah zat gula sederhana yang banyak terdapat di dalam tumbuhan dan hewan. Glukosa juga dikenal dengan dekstrosa)
- Amylum is a complex carbohydrate that insoluble in water, the shape is white powder, and odorless. (Amilum adalah karbohidrat kompleks yang tidak larut dalam air, berwujud bubuk putih, tawar dan tidak berbau)
- Fructose is a carbohydrate compound that included in monosaccharide group, it contained in the sweet fruits and honey. (Fruktosa adalah senyawa karbohidrat yg termasuk golongan monosakarida, terdapat di buah-buahan manis dan madu)
Fat (Lemak)

One gram of
fat produces 9 kilocalories. According to the source, fat distinguishable into
two, they are vegetable fat and animal fat. Vegetable fat is a fat which can be
obtained from coconut, candlenut, olive, various bean plants, and avocado. Animal
fat is a fat which can be obtained from cheese, fat of meat, butter, milk,
fresh fish, cod liver oil, and egg. Function of fat are as source of energy;
the solvent of vitamin A, D, E, and K; protector of the important body organs;
and body protector to low temperature.
Satu
gram lemak menghasilkan 9 kilokalori. Berdasarkan asalnya, lemak dibedakan
menjadi dua, yaitu lemak nabati dan lemak hewani. Lemak nabati adalah lemak
tumbuhan yang dapat diperoleh dari kelapa, kemiri, zaitun, berbagai tanaman
kacang, dan buah avokad. Lemak hewani adalah lemak hewan yang dapat diperoleh
dari keju, lemak daging, mentega, susu, ikan basah, minyak ikan, dan telur.
Fungsi lemak yaitu sebagai sumber energi, pelarut vitamin A, D, E, dan K,
pelindung organ tubuh yang penting, dan pelindung tubuh terhadap suhu rendah.
Protein

According to
the source, protein distinguishable into animal protein and vegetable protein. Animal
protein derived from animals, such as egg, fish, squid, shrimp, milk, and
cheese. Vegetable protein derived from plants, such as various beans, soybean,
soy sauce, soybean cake, and tofu. Function of protein are for the growth of
cells, substitute the damaged or dead cells, and organize process in our body.
Berdasarkan
asalnya, protein dibedakan menjadi protein hewani dan protein nabati. Protein
hewani berasal dari hewan, misalnya telur, ikan, cumi-cumi, udang, susu, dan
keju. Protein nabati berasal dari tumbuhan misalnya berbagai macam kacang,
kedelai, kecap, tempe, dan tahu. Fungsi protein yaitu untuk pertumbuhan sel,
mengganti sel yang rusak atau mati, dan mengatur proses di dalam tubuh.
The lacks of
protein can cause our growth is hampered (stunted), susceptible to infection,
and can result in the kwashiorkor, which commonly attacks children of 6-36
month years old. Every one gram produces energy 4 kilocalories.
Kekurangan
protein menyebabkan pertumbuhan terhambat (kerdil), mudah terkena infeksi, dan
dapat mengakibatkan penyakit kwashiorkor yang terutama menyerang anak-anak
berumur 6-36 bulan. Setiap satu gram protein menghasilkan energi sebesar 4
kilokalori.
Information :
Information :
- Text color (Red) = Indonesian
- Text color (Black) = English